Part 1
Ruangan kelas saat itu mulai terisi oleh murid-murid karena pelajaran nahwu – shorof untuk para
santri pemula (SP) di Madrasah Diniyah Assalam akan segera di mulai.
Ustadz pengajar pun sudah mulai bersiap-siap untuk menerangkan
materi pelajaran hari itu.
Tapi ada seseorang santriwati yang sibuk berjalan kesan-kemari bak peragawati kesasar di dalam kelas.
Di tengah-tengah kesibukannya mendadak ia lenyap dari pandangan
si ustadz diikuti dengan suara
Gedubrak !!!!
Ternyata saking asyiknya ia berlenggak-lenggok , tanpa sadar
ia dengan sukses terjatuh karena tersandung oleh sesuatu (entah kakinya sendiri
atau kaki temannya atau kaki kursi atau
kaki meja atau kaki lainnya).
Lalu tubuh si santriwati pun perlahan-lahan tampak kembali di
depan ustadz tadi yang terpaksa tersenyum untuk menahan geli (ustadz kan gak boleh tertawa ngakak).
Part 2
Beberapa minggu berikutnya terjadi pula suatu peristiwa yang
lucu.
Saat itu para santriwati Madrasah DIniyah Assalam baru saja
bubaran dan mau kembali pulang ke pondoknya di gang 2. Seperti biasanya, para santriwati berjalan
dengan bergerombol di jalanan yang agak gelap menuju ke pondok.
Si ustadz pun mulai
menstater sepeda motor tuanya yang umurnya seimbang dengan umurnya.
Ia mulai menjalankan sepada motornya pelan-pelan di belakang para santriwati
yang berjalan bergerombol itu.
Mendadak dari gerombolan santriwati tadi terdengar suara keras
dari sebelah kiri jalan.
Brakkk …!!!
Para santriwati pun tertawa geli dan ada yang terbahak-bahak.
Di susul dengan bangkitnya sesosok tubuh dari salah seorang
santri SP yang masih kecil dan imut-imut. Ia jatuh dengan manis karena tersandung bak
sampah yang ada di pinggir jalan yang kurang begitu kelihatan sebab penerangan
yang remang-remang di tempat itu.
Si ustadz itu kali ini tidak bisa menahan ketawanya meski
pun hanya sedikit melihat kejadian konyol
itu.
***
Untuk menjaga kehormatan dan martabat para pelaku, saya
mohon maaf terpaksa merahasiakan dan tidak menyebutkan nama-nama mereka. Tapi
yang jelas ini adalah peristiwa nyata bukan fiktif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar